POPNAS XVII 2025: Lampung Raih 8 Emas, Naik Drastis ke Peringkat 10 Nasional

Berita Utama

Bandar Lampung – Provinsi Lampung mencatat sejarah baru pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVII Jakarta 2025. Setelah pada POPNAS 2023 hanya berada di peringkat 18 dengan perolehan dua medali emas, tahun ini Lampung melonjak tajam ke peringkat 10 nasional dengan torehan 8 medali emas, disertai rangkaian prestasi dari berbagai cabang olahraga.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Lampung, Meiry, menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras seluruh atlet, pelatih, serta tim pendukung. Meiry menilai capaian ini menunjukkan perkembangan pembinaan olahraga pelajar di Lampung sudah berada di jalur yang tepat.

“Lonjakan prestasi ini luar biasa. Anak-anak kita menunjukkan mental juara dan pembuktian bahwa Lampung mampu bersaing di level nasional. Kami bangga dan bersyukur atas usaha para atlet serta perangkat tim,” ujar Meiry, Senin (10/10/2025)

Senam Ritmik menjadi salah satu penyumbang medali terbanyak dengan satu emas, satu perak, dan dua perunggu melalui penampilan gemilang Felizya Adzka Zhafira Azzaryn dan Laila Faiha Caesar bersama tim beregu.

Di cabang tinju, Lampung kembali menunjukkan kekuatan tradisionalnya dengan merebut satu emas, satu perak, dan satu perunggu dari nomor putri.

Prestasi juga datang dari tenis meja lewat pasangan Muhammad Alghifari dan Braydon Juvensim Susilo yang meraih emas ganda putra, disertai dua medali perunggu di tunggal dan beregu.

Pada atletik, dua emas lahir dari Galuh Candra Hidayat (800 meter putra) dan Novi Anggun Lestari (400 meter gawang putri), serta satu perak tambahan dari nomor 400 meter putri.

Di panahan, atlet Lampung meraih dua perak masing-masing dari nomor mix recurve dan recurve beregu putri.
Cabang judo menyumbang satu perak lewat Nahella Nadzwa Zahra Sabilla, sementara pencak silat menambah emas melalui Salsabila Novia Saputri.

Dari bulutangkis, Lampung memperoleh satu perunggu pada nomor beregu putra.
Capaian berlanjut di wushu dengan satu perunggu oleh Gracelyne Angelica Wijaya.
Penampilan kuat juga ditunjukkan di angkat besi melalui Falih Ahmad Dinejad yang menang dua emas masing-masing di clean & jerk dan snatch kelas 88 kg putra.

Total perolehan medali Lampung pada POPNAS XVII tercatat sebagai salah satu capaian terbaik dalam sejarah keikutsertaan daerah ini.

Meiry menegaskan bahwa hasil ini akan menjadi dorongan untuk memperkuat pembinaan atlet pelajar sejak dini.

“Kami akan terus mengawal pembinaan agar prestasi ini bukan puncak sesaat, tetapi pijakan menuju prestasi lebih tinggi. POPNAS mendatang Lampung harus lebih siap dan lebih kuat,” ujarnya.

Dengan peningkatan signifikan ini, Lampung menegaskan diri sebagai daerah yang kian diperhitungkan dalam peta olahraga pelajar nasional. (*)

#popnas2025 #jakarta

Tinggalkan Balasan